Senja Empat Ramadhan
 |
Catatan Hati: Munifa |
tak terasa waktu begitu cepat berlalu
di sudut kota ini
aku masih sibuk merapal do'a
akan hari di mana kita bisa tertawa
bersama
terlintas bayangbayang silam tentang pertemuan
kali pertama di sore yang jingga
kenangan kita, di dalam kepala masih tetap utuh
mengajakku menelusuri ruang dan waktu
sudah sangat lama
rasanya waktu benarbenar hidup
sedangkan kita masih pada tempat yang sama
berputar-putar
entah mencari apa dan siapa
Senja
masih sama
langit berselimut awan
bertabur warna
merona
menambah keindahan empat Ramadhan
di tahun ketiga kita saling menjaga
Kau dan aku
Maros, 21 Juni 2015
Related Posts :
Indahnya Ramadhan #2
Embun di Pelupuk Mata
Coretan pena : Munifa
Fajar mulai menyingsingkan lengan
memberi warna pada wajah dunia
kelam kini bias oleh… Read More...
Indahnya Ramadhan #3
Sendiri Menikmati Masakan Ibu
Coretan pena : Munifa
Waktu membiusku dalam kantuk
ah aku lupa
ini sudah hampir imsak
di depanku
bingki… Read More...
Indahnya Ramadhan #5
Di Rumah Mamak
Catatan Hati: Munifa
Petang kembali membelenggu hari
yang makin pekat oleh kegelapan
melahap jalan-jalan yang berdebu
m… Read More...
Indahnya Ramadhan #4
Senja Empat Ramadhan
Catatan Hati: Munifa
tak terasa waktu begitu cepat berlalu
di sudut kota ini
aku masih sibuk merapal do'a
… Read More...
Indahnya Ramadhan #1
Sepiring Nasi Dari Ibu
Coretan Pena: Munifa
Bulan bercumbu di balik keremangan
Sedikit demi sedikit tak kasat oleh mata
Membentuk… Read More...
0 Response to "Indahnya Ramadhan #4"
Post a Comment